Datangi Kantor Dewan Bintan Tolak Keras Pukat Trawl Dan Cantrang

SIGAPNEWS.CO | Bintan - menindaklanjuti permasalahan nelayan bintan / Kepri, yang telah terbit pemberitaannya tertanggal 20/08/2022, melalui media online Sigapnews.co.id kini kembali nelayan bersama Forum Komunikasi Ormas dan OKP se Kabupaten Bintan hari ini Senin, 22/08/2022, kembali mendatangi Kantor Dewan bintan dan menggelar aksinya, guna meminta kepada para wakil rakyat dapat menyampaikan ispirasi mereka terkait dengan maraknya pukat trawl dan cantrang yang beroperasi diperairan bintan. Kehadiran para nelayan, pemilik kapal dan forum Komunikasi Ormas dan OKP Se Kabupaten Bintan diterima langsung oleh Ketua Dewan Ibu Hj Fiven Sumanti bersama Ketua Komisi satu Hasriawadi.

Dalam pembahasan tersebut Fiven menyampaikan rasa prihatin yang sedalam dalamnya atas apa yang disampaikan oleh para nelayan, dan pemilik kapal. Atas dasar itulah fiven menegaskan akan terus meninandaklanjuti permasalahan ini, dan akan sesegera mungkin menyampaikan ke Bupati Bintan, bahkan akan terus hingga ke Gubernur Kepri selaku perpanjangan tangan pemerintah pusat.

Permasalahan nelayan ini sangat sangat riskan apabila tidak cepat ditindaklanjuti maka kita yakin untuk kedepannya masyarakat Kepri, terutama masyarakat bintan akan susah untuk mengkonsumsi ikan karena dengan maraknya Pukat trawl dan Cantrang yang beroperasi diperairan bintan ini, masyarakat nelayan sudah banyak dirugikan. Yang biasanya nelayan bintan turun kelaut hanya memakan waktu belasan hari saja,  sudah bisa membawa hasil tangkapan yang banyak, namun sekarang nelayan turun kelaut sudah memakan waktu 1 bulanan namun hasil yang didapat tidak memenuhi harapan. Dan ini kalau saja dibiarkan kita yakin nelayan kita tidak akan mampu untuk menghidupi keluarganya dengan layak, pungkas Fiven.

Masih lanjutnya kepada pemerintah propinsi kepri selaku perpanjangan tangan dari pemerintah pusat dimohon agar tanggap dengan permasalahan ini dan diharapkan juga melalui pemerintah propinsi kepri agar dapat memohon kepada pemerintah pusat khususnya melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan agar dapat meninjau kembali PP Nomor 18 Tahun 2021 tersebut, karena dengan adanya pp tersebut nelayan kita benar benar dirugikan, tegasnya.

Sementara itu Hasriawadi menyampaikan kepada masyarakat Nelayan dan Para pemilik kapal agar tetap tetus bersemangat jangan hiraukan omongan omongan diluaran sana kita harus tetap berjuang bersama sama, yakinlah apabila perjuangan kita ini dilandasi dengan keyakinan dan perjuangan yang tulus insya allah akanembuahkan hasil yang baik jadi kita semua harus optimis jangan pesimis terang hasriawadi.

Untuk langkah langkah selanjutnya alhamdulillah kita sudah dapat komunikasi dengan plt Bupati Bintan dimana bupati bintan akan menerima kita semua yaitu para nelayan, pemilik kapal, dan beberapa orang dari forum komunikasi ormas dan okp untuk duduk bersama membahas kelanjutan dari nasib para nelayan kita, terang Hasriawadi.

Jika usaha yang kita jalani ini ternyata memang tidak mendapatkan respon dari pemerintah pusat maka kita harus dengan tegas dan akan mengambil sikap serta berjuang terus agar permasalahan nelayan ini dapat terselesaikan.