TPU di Kijang Bintan Timur Dulu Redup di Malam Hari, Kini Sudah Terang Benderang

Abut melihat kondisi penerangan yang baru dipasang di areal TPU Bt. 25 kijang kota
KEPRINEWS | BINTAN - Tempat Pemakaman Umum ( TPU ) di Kijang Km 23 adalah salah satu TPU terbesar yang ada di Bintan Timur. Dengan kondisinya yang kurang penerangan dimalam hari, membuat para petugas penggali kubur dan petugas pengantar jenazah kesulitan ketika akan melaksanakan penggalian dan pengkebumian jenazah.
"Kasihan para penggali kubur, Sebelum di pasang lampu kondisi kuburan untuk jenazah Covid-19, harus bergelap-gelapan karena kurangnya penerangan, selama ini setiap saya mengantar jenazah, khususnya jenazah Covid-19, melihat kondisi penggali kubur yang harus bergelap gelapan dengan kurang penerangan dikhawatirkan takut terkena galian kuburan yang lain, karena di lokasi kuburan TPU 23 sangat gelap. Sekarang Alhamdulillah sudah terang," ujar Ganda.
Dirinya menambahkan, untuk informasi kurangnya lampu penerangan di tempat pemakaman umum kijang sebenarnya sudah diketahui banyak pihak. Namun belum ada yang tergerak untuk membantu memberikan penerangan. Sebelumnya, dirinya berharap dari Camat Bintan Timur atau dewan bisa memperjuangan penerangan di pemakaman agar memudahkan kerja para penggali kubur disaat ada jenazah Covid-19 yang ingin dikebumikan dimalam hari.
"Ya Alhamdulillah saat ini kondisi penerangan di tempat pemakaman jenazah Covid-19 sudah terang. Penerangan tersebut dibantu oleh saudara abut. Sejak dulu baik penerangan, pembersihan lokasi pemakaman hanya saudara abut yang selalu membantu," Ujar Ganda.
Ditempat terpisah, Abut ketika dikonfirmasi menyampaikan, hampir setiap hari dirinya selalu bolak-balik kijang tanjungpinang, baik siang maupun malam. Namun akhir-akhir ini melihat kondisi kuburan dimalam hari khususnya apabila ada pengkebumian jenazah Covid-19 kondisinya sangat gelap, kalaupun ada itupun hanya sebatas penerangan yang dibongkar pasang. Keprihatinan terhadap petugas penggali kubur disaat menggali dimalam hari sangat kesulitan, atas dasar itulah dirinya terpanggil untuk memberikan dukungan yang terbaik buat saudara-saudara kita para petugas penggali kubur.
"Kasihan betul mereka, selain petugas penggali kubur, para petugas tenaga kesehatan dan para keluarga serta masyarakat yang mengantar jenazah harus bergelap-gelapan jika ada jenazah yang harus dikebumikan dimalam hari, karena kondisi kuburan yang sangat kurang penerangannya.
Harapan saya, marilah kita bersama sama menjaga dan selalu peduli untuk merawat fasilitas umum yang ada, seperti tempat pemakaman ini dan fasilitas umum lainya agar selalu terang dimalam hari. Dan semoga semuanya ini dapat bermanfaat dan berguna bagi masyarakat, terutama masyarakat bintan timur terkhusus untuk masyarakat Kijang Kota, pungkasnya.
Source : @Ar