Lestarikan Budaya Melayu
Lomba Baca Gurindam 12, Bintan timur Raih Juara 1

Peserta lomba membaca gurindam 12 beserta pembina dan dewan juri ( Sumber foto : Aldi )
SIGAPNEWS.CO.ID | BINTAN - Sempena menyambut hari jadi kabupaten Bintan yang ke 74 yang jatuh pada tanggal 1 Desember 2022, di Kecamatan Bintan Timur telah digelar beberapa event event budaya dan kegiatan kegiatan lainnya. Dan kegiatan ini bertitik fokus di Relief Antam Kijang, Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur.
Pelaksanaan event-event budaya sempena hari jadi dikabupaten bintan ini dimulai dengan dilaksanakannya pawai budaya yang diikuti oleh seluruh OPD Pemerintahan kabupaten bintan, dan pawai ini juga diikuti oleh seluruh Kecamatan sekabupaten Bintan.
Setelah pelaksanaan pawai budaya kemudian di relief antam juga digelar Temu Karya Desa dimana tiap tiap kecamatan menghadirkan karya karya Desanya dan serba serbi kuliner untuk disuguhkan kepada masyarakat. Dimana Temu Karya Desa dibuat sebagai penguatan dalam kebangkitan bintan dan pemulihan ekonomi setelah bintan dilanda pandemi covid 19, dua tahun yang lalu. Dari 10 Kecamatan yang ada di Kabupaten Bintan sebanyak 36 Desa ikut serta dalam Temu karya Desa sempena memeriahkan Hari Kabupaten Bintan ke 74 tahun ini.
Dan dihari ini Sabtu (03/11) bertempat di Relief Antam juga, sekitar pukul 09.00 pagi juga telah dilaksanakan kegiatan Lomba membaca Gurindam 12 Raja Ali Haji. Dimana perlombaan ini dipertandingan se kecamatan yang ada di kabupaten bintan.
Dari 10 Kecamatan yang ada, kecamatan Tambelan yang tidak menurunkan pesertanya. Selain pertandingan membaca Gurindam 12 pertandingan membalas pantun juga diadakan namun sayangnya pertandingan berbalas pantun hanya diikuti oleh 2 kecamatan saja yaitu kecamatan Tambelan dan Kecamatan Toapaya.
Untuk pertandingan membaca Gurindam 12 Raja Ali Haji, juara 1 diraih oleh Kecamatan Bintan Timur melalui Syahra Nurvita Novianti Siswi dari SMP N 1 Bintan, sementara juara 2, dan 3 diraih oleh Kecamatan Toapaya, dan kecamatan Gunung Kijang.
Lomba semacam ini seharusnya digiatkan dikalangan pelajar dan masyarakat sehingga budaya bintan tidak hilang, dan tetap dilestarikan, namun hal ini perlu dukungan support juga dari pemerintah sehingga kedepannya event event seperti tetap langgeng dan menjadi minat bagi kalangan pelajar dan masyarakat, sehingga budaya bintan tetap terjaga dan lestari di bumi bintan bertuah, seperti pepatah mengatakan tidak akan melayu hilang dibumi.
Source : @AA